
Kilas Nusa, Mataram – Pengadilan Tinggi Nusa Tenggara Barat menjadi saksi dari momen bersejarah ketika 12 calon advokat resmi dilantik dalam sidang terbuka yang diselenggarakan hari ini, Selasa, 10 Oktober 2023. Sidang terbuka ini bertujuan untuk mengambil sumpah para advokat baru yang akan menjadi bagian dari Perhimpunan Advokat Indonesia.
Salah satu dari 12 orang yang dilantik pada hari ini adalah Setyaningrum Hastutik Sutrisno, SH, seorang alumnus Fakultas Hukum Universitas Islam Al-Azhar (Unizar), yang lulus pada tahun 2018. Setyaningrum Hastutik Sutrisno, SH, dengan penuh semangat dan tekad, mengambil sumpah advokat di hadapan para hakim, sesama advokat, dan keluarganya.
Usai dilantik, Setyaningrum Hastutik Sutrisno, SH, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya, “Tentunya saya sangat bersyukur kepada Allah SWT, kepada ibu, suami, dan anak-anak. Berkat doa dan dukungan mereka, akhirnya saya bisa memiliki profesi yang sangat mulia. Tentunya, kita harus memberantas kezaliman dan menegakkan keadilan.”
Setyaningrum Hastutik Sutrisno, SH, telah membuka kantor advokad dan konsultan hukum pribadinya, yang dikenal sebagai “Setyaningrum Hastutik Sutrisno SH and Partners.” Kantor tersebut terletak di Jalan Cendrawasih, Dusun Gegutu, Dayan Aik, Desa Kekeri, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat.
Pengambilan sumpah advokat ini adalah langkah penting dalam karier para advokat yang bertujuan untuk menyediakan pelayanan hukum yang berkualitas dan menegakkan keadilan di masyarakat. Perhimpunan Advokat Indonesia berkomitmen untuk mendukung para advokat baru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dalam sistem peradilan Indonesia.
Dengan semangat dan dedikasi Setyaningrum Hastutik Sutrisno, SH, dan advokat-advokat lainnya yang baru saja dilantik, diharapkan bahwa keadilan akan terus ditegakkan di Nusa Tenggara Barat dan seluruh Indonesia. Selamat kepada para advokat baru, semoga sukses dalam perjalanan profesional mereka untuk menciptakan masyarakat yang lebih adil dan berkeadilan. (*)