
Kilas Nusa, Mataram – PJ Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, menerima kunjungan panitia pelaksana upacara Sad Kertih dari Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi NTB. Upacara Sad Kertih, yang akan digelar sebagai Upacara Danu Kertih (mulang pakelem) di Danau Segara anak Gunung Rinjani pada tanggal 24-29 Oktober 2023, menjadi sorotan dalam pertemuan ini.
Pada Rabu, 4 Oktober 2023, PJ Gubernur NTB dengan hangat menyambut perwakilan dari PHDI NTB di Ruang Kerjanya. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya harmoni di NTB, di mana semua agama dan kepercayaan memainkan peran penting dalam membangun kerukunan dan toleransi.
“Pentingnya harmoni di NTB, dengan peran yang dimainkan oleh berbagai agama dan kepercayaan, adalah kunci untuk membangun kerukunan dan toleransi dalam menciptakan wilayah kita yang Baldatun Toyyibat,” kata Miq Gite, sapaan akrab PJ Gubernur NTB.
Pj Gubernur Miq Gite juga memastikan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung perayaan Sad Kertih dan menyatakan niatnya untuk hadir di acara pembukaannya. Dia berharap acara tersebut berjalan lancar dan seluruh peserta menjaga satu sama lain. Upacara ini menjadi bukti nyata keanekaragaman budaya dan agama di NTB, dan pemerintah berusaha menjadikannya ajang perayaan yang berkesan dan aman.
“Saya sangat menghormati dan mendukung acara seperti ini, dan selama pelaksanaannya, saya berharap semuanya berjalan dengan lancar dan penuh kasih sayang,” tambahnya.
Perwakilan dari PHDI NTB mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah provinsi dan berkomitmen untuk melaksanakan upacara Sad Kertih dengan khidmat. Mereka juga berharap upacara ini dapat mempererat tali persaudaraan antar umat beragama di NTB.
“Terima kasih atas sambutan hangat dari Pak Gubernur, semoga ini menjadi kesempatan untuk memperkuat tali persaudaraan antar umat beragama di NTB,” ujar Mangku Made, Ketua Panitia Pelaksana Upacara Sad Kertih tahun 2023.
Dalam semangat kerjasama dan toleransi antaragama, PJ Gubernur NTB dan perwakilan dari PHDI NTB sepakat untuk terus berkoordinasi dalam mempersiapkan dan melaksanakan Upacara Sad Kertih dengan sukses dan damai. Upacara ini akan segera digelar, dan seluruh masyarakat NTB diundang untuk bergabung dalam semangat harmoni dan persatuan. (*)